Penggunaan Model Pembelajaran STAD untuk Meningkatkan Hasil Belajar Materi Manfaat Energi Matahari dalam Kehidupan Sehari-Hari pada Siswa Kelas IV SD Negeri 2 Mlokowetan Kecamatan Ngadirojo Tahun Pelajaran 2019/2020

Sugiyem Sugiyem(1*)


(1) Sekolah Dasar Negeri 2 Mlokowetan, Wonogiri, Indonesia
(*) Corresponding Author

Abstract


Tujuan penelitian tindakan kelas ini adalah 1) Proses pembelajaran dengan menggunakan Model Pembelajaran STAD untuk meningkatkan hasil belajar materi manfaat energi matahari dalam kehidupan sehari-hari pada siswa kelas IV SD Negeri 2 Mlokowetan Kecamatan Ngadirojo Tahun Pelajaran 2019/2020. 2) Peningkatan hasil belajar mengidentifikasi materi manfaat energi matahari dalam kehidupan sehari-hari setelah setelah diberikan pembelajaran dengan Model Pembelajaran STAD pada siswa kelas IV SD Negeri 2 Mlokowetan Kecamatan Ngadirojo Tahun Pelajaran 2019/2020. 3) Peningkatan hasil belajar menyajikan manfaat energi matahari dalam kehidupan sehari-hari setelah diberikan pembelajaran dengan Model Pembelajaran STAD pada siswa kelas IV SD Negeri 2 Mlokowetan Kecamatan Ngadirojo Tahun Pelajaran 2019/2020. Untuk mencapai tujuan, pelaksanaan penelitian ini didesain dalam dua siklus. Prosedur penelitian meliputi empat tahap: 1) Perencanaan tindakan perbaikan, 2) Pelaksanaan tindakan, 3) Analis dan refleksi, 4) Tindak lanjut. Keefektifan tindakan pada setiap siklus diukur dari hasil observasi dan tes hasil belajar materi manfaat energi matahari dalam kehidupan sehari-hari. Data hasil observasi didiskripsikan, diinterpretasikan, kemudian direfleksi untuk menentukan tindakan perbaikan pada siklus berikutnya. Data hasil tes materi manfaat energi matahari dalam kehidupan sehari-hari dianalisis dengan mendiskripsikan nilai antar siklus hingga hasilnya dapat mencapai batas tuntas sesuai indikator kinerja, yaitu 1) Nilai hasil tes minimal mencapai KKM 70, 2) Target ketuntasan klasikal mencapai 89%. Penelitian yang dilakukan dua siklus memperoleh hasil bahwa persentase siswa pada proses pembelajaran pada prasiklus 19,75%, siklus 1 44,44%, siklus 2 81,48%. Hasil belajar KD 3.5 materi manfaat energi matahari dalam kehidupan sehari-hari pada kondisi awal tingkat ketuntasan klasikal 40,74%. Pada siklus I tingkat ketuntasan klasikal 51,85%. Pada siklus II tingkat ketuntasan klasikal meningkat 92,59%. Hasil belajar KD 4.5 materi manfaat energi matahari dalam kehidupan sehari-hari pada kondisi awal tingkat ketuntasan klasikal 29,63%. Pada siklus I tingkat ketuntasan klasikal 59,26%. Pada siklus II tingkat ketuntasan klasikal meningkat 88,89% apabila dibulatkan menjadi 89 %. Berdasarkan tindakan yang dilakukan dapat disimpulkan sebagai berikut: 1) Terdapat peningkatan Proses pembelajaran dengan menggunakan Model Pembelajaran STAD untuk meningkatkan hasil belajar materi manfaat energi matahari dalam kehidupan sehari-hari pada siswa kelas IV SD Negeri 2 Mlokowetan Kecamatan Ngadirojo Tahun Pelajaran 2019/2020 lebih efektif dan meningkat serta berjalan lancar sesuai dengan RPP yang telah disusun dari kategori kurang baik menjadi kategori sangat baik. 2) Terdapat peningkatan hasil belajar mengidentifikasi materi manfaat energi matahari dalam kehidupan sehari-hari setelah setelah diberikan pembelajaran dengan Model Pembelajaran STAD pada siswa kelas IV SD Negeri 2 Mlokowetan Kecamatan Ngadirojo Tahun Pelajaran 2019/2020 dari prasiklus sampai siklus 2 dengan selisih rata-rata sebesar 18,52 dan kenaikan persentase ketuntasan belajar siswa dari prasiklus sampai siklus II sebesar 51,85%. 3) Terdapat peningkatan hasil belajar menyajikan materi manfaat energi matahari dalam kehidupan sehari-hari setelah diberikan pembelajaran dengan model pembelajaran STAD pada siswa IV SD Negeri 2 Mlokowetan Kecamatan Ngadirojo Tahun Pelajaran 2019/2020 dengan kenaikan nilai rata-rata dari prasiklus sampai siklus II sebesar 16,79 dan kenaikan persentase ketuntasan belajar siswa dari prasiklus sampai siklus II sebesar 59,26%.

Keywords


Model Pembelajaran STAD; Hasil Belajar; Materi Manfaat Energi Matahari dalam Kehidupan Sehari-Hari

Full Text:

PDF

References


Ade, Sanjaya, 2011. Model-model Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara.

Arifin, Zainal, 2010. Penelitian Pendidikan Metodedan Paradigma Baru.Bandung: Remaja Rosdakarya.

Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian Suatu pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta.

Arlin Greys Adji, Amran Rede, dan Mestawaty As.A, 2014. Meningkatkan hasil belajar siswa pada pembelajaran IPA kelas V melalui model kooperatif tipe STAD di SD Inpres 1 Ongka Tahun Pelajaran 2014/2015.

Barina Ritaningsih, 2015. Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD untuk peningkatan proses dan prestasi belajar IPA pada siswa kelas V SDN 02 Jatirejo Kecamatan Jumapolo Tahun pelajaran 2015/2016.

Daryanto, 2014. Pendekatan Pembelajaran Saintifik Kurikulum 2013. Yogyakarta: Penerbit Gava Media.

Desmita, 2012. Psikologi Perkembangan Peserta Didik, Bandung: Remaja Rosdakarya.

Dimyati dan Mudjiono. 2006. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: PT. Rineke Cipta.

Dirman dan Cicih Juarsih, 2014. Karakteristik Peserta Didik: Dalam Rangka Implementasi StandarProses Pendidikan Siswa, Jakarta: PT Rineka Cipta.

Driyarkara, 1980. Driyarkara Tentang Pendidikan.Yogyakarta: Yayasan Kanisius. Hamalik. 2008. Proses belajar mengajar, Jakarta: PT Bumi Aksara.

Harlina Yeti, 2008. Peningkatan Aktivitas Dan Hasil Belajar Siswa Kelas IX. 21. Bogor: Ghalia Indonesia. Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Pada Mata Pelajaran Biologi di SMPN 2 Gunung Talang. Padang : Universitas Negeri Padang.

Hosnan. 2014. Pendekatan Saintifik dan Kontekstual dalam Pembelajaran Abad.

Ibrahim, R.,2010. Perencanaan Pengajaran. Jakarta: Rineka Cipta.

Iskandar, 2009. Metodologi Penelitian Kualitatif. Jakarta: Gaung Persada Press.

Jeanne Ellis Ormrod, 2008. Psikologi Pendidikan Edisi Keenam, Diterjemahkan oleh: Wahyu Indianti,dkk, Jakarta: Erlangga.

John W. Santrock, 2007. Psikologi Pendidikan Edisi Kedua,Diterjemahkan oleh: Tri Wibowo, Jakarta: Kencana.

Kunandar, 2009. Guru Profesional Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) dan Sukses dalam Sertifikasi Guru, Jakarta: Rajawali Pers.

Kurniasih, Imas & Sani, Berlin, 2014. Implementasi Kurikulum 2013 Konsep & Penerapan. Surabaya: Kata Pena. Hal: 29.

___________, Implementasi Kurikulum 2013 Konsep & Penerapan. Surabaya: Kata Pena. Hal: 38.

Lestari, Kusumawati, wigati, 2006. IPA Saligtemas.Klaten: Intan Prawira. Hal.139.

___________, IPA Saligtemas. Klaten: Intan Prawira. Hal. 155-156.

Najma AR. Talamoa, I Nengah Kundera, Fatmah Dhafir, 2014. Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD (Student Teams Achievement Division) untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA di Kelas V SDN 14 Ampana.

Nana Sudjana, 2009. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Nur Asma, 2008. Model Pembelajaran Cooperative. Padang : UMP Pers.

Putri Kurnia Cahyaningrum, 2015. Peningkatan Keaktifan dan Prestasi Belajar IPA Melalui Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Pada Siswa Kelas IV SD Negeri Glagahan Tahun Ajaran 2015/2016.

Sridadi, 2007. Teknik Pengukuran dan Penilaian, Yogyakarta: Mitra Cendekia Press.

Sugiyanto, 2009. Model-model pembelajaran Inovatif, Surakarta: Panitia Sertifikasi Guru Rayon 13 FKIP UNS.

Yuyun Dwi Mustikasari, 2013. Meningkatkan kualitas pembelajaran gaya magnet melalui model student teams archievement division siswa kelas V di Sekolah Dasar Negeri 02 Loning Kabupaten Pemalang.


Article Metrics

Abstract views: 395 | PDF views: 170

Jurnal Ilmiah Guru Indonesia is published by Indonesian Journal Publication. The content of this website is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License
© Jurnal Ilmiah Guru Indonesia Statistics Clicky View Statcounter